Senam lantai adalah cabang olahraga yang memadukan kekuatan, kelenturan, dan koordinasi dalam sebuah tampilan artistik. Salah satu gerakan yang cukup populer dalam senam lantai adalah lompat kangkang. Dalam artikel kali ini, kita akan mengenal lebih dekat tentang gerakan lompat kangkang.
Pengertian Lompat Kangkang
Lompat kangkang adalah salah satu gerakan dalam olahraga senam lantai yang cukup populer. Gerakan ini dilakukan dengan membuka kedua kaki ke samping dan melompati sebuah peti atau kotak yang posisi badan condong ke depan. Gerakan ini membutuhkan kekuatan dan kelenturan tubuh yang baik, sehingga dapat melatih otot tangan dan kaki serta memberikan kesenangan hidup. Selain itu, gerakan lompat kangkang juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan koordinasi tubuh.
Sejarah Lompat Kangkang
Sejarah lompat kangkang tidak dapat dipastikan secara pasti, namun pada umumnya gerakan ini tidak dilakukan dengan boks senam atau peralatan serupa. Seiring waktu, dibuatlah pelana kuda secara sederhana dengan bentuk memanjang dan digunakan untuk kompetisi. Pada Olimpiade modern pertama yang diadakan di Athena pada tahun 1896, olahraga lompat adalah disiplin terpisah yang dimenangkan oleh Carl Schuhmann dari Jerman.
Lalu, tujuh tahun kemudian di kejuaraan dunia pertama di Antwerp, Belgia, long horse adalah salah satu dari banyak rutinitas wajib. Saat ini, lompat kangkang menjadi salah satu olahraga yang diakui dunia termasuk di Indonesia dan menjadi bagian dari senam lantai yang membutuhkan kelenturan dan keindahan terkait ritme gerakan yang diberikan.
Teknik Lompat Kangkang
Terdapat teknik teknik yang harus dipahami untuk dapat melakukan lompat kangkang diantaranya.
Teknik Awalan
Teknik awalan adalah langkah pertama sebelum melompat. Ini terdiri dari tiga gerakan utama. Pertama, berdiri tegak dengan jarak beberapa langkah dari peti tumpuan. Kemudian, mulai berlari dengan kecepatan sedang. Akhirnya, saat semakin mendekati peti tumpuan, tingkatkan laju lari Anda.
Baca Juga :
Teknik Tolakan Kaki
Teknik tolakan kaki adalah langkah penting untuk mencapai ketinggian yang diinginkan dalam lompatan. Setelah menyelesaikan teknik awalan, lakukan lompatan. Sambil bersiap untuk melompat, pastikan juga tangan Anda siap untuk melakukan tumpuan pada balok yang bertujuan untuk meningkatkan jarak lompatan agar bisa mencapai seberang peti tumpuan.
Teknik Ketika di Atas Peti Lompat
Setelah melakukan tolakan, tubuh akan bergerak ke atas untuk melewati peti lompat. Saat itulah, penting untuk memastikan bahwa posisi tubuh membentuk sudut sekitar 20-30 derajat ke depan. Selanjutnya, perkuat tangan Anda untuk mengangkat tubuh. Angkat panggul Anda, buka kaki, dan gunakan tangan untuk menopang tubuh serta mendorong tubuh ke depan. Setelah kedua kaki melewati peti tumpuan, lepaskan tangan dari tumpuan dan luruskan tubuh Anda ke depan.
Manfaat Lompat Kangkang
Lompat kangkang adalah salah satu gerakan dalam olahraga senam lantai yang memiliki berbagai manfaat bagi tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat lompat kangkang.
Mengencangkan dan melatih kekuatan otot
Gerakan lompat kangkang dapat melatih otot tangan dan kaki sehingga menjadi lebih kuat dan kencang.
Menjaga keseimbangan tubuh
Seluruh gerakan lompat kangkang memanfaatkan seluruh anggota badan sehingga dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh.
Membentuk tubuh
Gerakan lompat kangkang dapat membentuk tubuh menjadi lebih indah dan proporsional.
Membuat tubuh lebih lentur
Gerakan lompat kangkang membutuhkan kelenturan tubuh yang baik, sehingga dapat membantu meningkatkan kelenturan tubuh.
Membakar kalori
Gerakan lompat kangkang dapat membantu membakar kalori melalui keringat. Semakin banyak tenaga yang dikeluarkan untuk melakukan lompat kangkang, maka semakin banyak keringat yang dikeluarkan dan berdampak pada pembakaran kalori.
Selain itu, tujuan dari lompat kangkang adalah untuk melompat hingga mencapai ketinggian tertentu, sehingga dapat melewati peti lompat. Dalam kompetisi lompat kangkang, atlet yang lompatannya paling tinggi makan akan lebih berpeluang untuk menjadi juara