Dalam setiap pertandingan olahraga, pasti ada peraturan yang harus dipatuhi setiap pemain. Peraturan dibuat bertujuan untuk permainan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Meskipun sudah jelas peraturannya, ada saja pemain yang melanggar peraturan baik disengaja atau tidak sengaja.
Dalam permainan sepak bola, seorang yang melakukan pelanggaran berat akan diberi hukuman mulai dari yang ringan hingga berat. Sebab, permainan sepak bola tak semudah yang dibayangkan, karena harus sesuai dengan aturan FIFA.
Terdapat berbagai macam jenis hukuman dalam sepak bola, salah satunya pemberian kartu kuning atau merah, sesuai jenis pelanggaran yang dilakukan pemain. Berikut merupakan pelanggaran pelanggaran dalam sepak bola.
Handball
Handball merupakan pelanggaran dimana bola menyentuh tangan pemain selain kiper. Jika pemain melakukan handball di dalam kotak penalti, maka wasit akan memberikan tendangan penalti untuk tim lawan. Sedangkan jika pemain melakukan handball di luar kotak penalti, wasit akan memberikan tendangan bebas untuk tim lawan.
Tackling
Sebenarnya pelanggaran yang satu ini bisa saja dianggap sebuah pelanggaran atau tidak termasuk pelanggaran. Jika saat menekel dan kaki yang kamu gunakan untuk menekel berhasil mengenai bola, itu tidak termasuk pelanggaran. Sebaliknya jika kaki yang kamu kenakan untuk menekel tidak mengenai bola melainkan kaki pemain itu termasuk pelanggaran. Akibatnya kamu akan mendapatkan sanksi berupa kartu kuning.
Diving
Diving merupakan sebuah pelanggaran dimana pemain dengan sengaja terjatuh, disakiti oleh tim lawan padahal sebenarnya tidak. Hal tersebut dilakukan untuk menipu wasit agar tim lawan mendapatkan pelanggaran. Tidak sedikit wasit profesional kelas dunia yang tertipu dan menganggap bahwa itu benar benar sebuah pelanggaran. Tidak sedikit juga wasit profesional kelas dunia yang pintar dan jeli bahwa itu bukan sebuah pelanggaran.
Delay of the game
Delay of the game merupakan suatu hal yang paling menjengkelkan untuk tim yang terancam kalah di pertandingan. Pasalnya pada menit menit akhir pertandingan, tim yang unggul akan mengulur ulur waktu seperti berpura pura sakit agar waktu pertandingan cepat berakhir dan tim yang dalam posisi unggul tersebut dapat meraih kemenangan.
Wasit biasanya akan memberikan sanksi berupa kartu kuning. Namun, tidak jarang juga wasit yang tidak memberikan apa-apa dan hanya memberi teguran biasa.
Dangerous Play
Dangerous play merupakan pelanggaran yang cukup berbahaya yang berpotensi menyebabkan cedera serius. Biasanya pemain akan dengan sengaja melakukan tekel, tendangan, menerjang, memukul, hingga hal-hal yang berpotensi membuat pemain lawan cedera. Jika lawan mendapat cedera serius wasit nantinya akan memberikan kartu kuning atau bahkan kartu merah pada pemain yang melanggar.
Baca Juga :
Offside
Offside merupakan pelanggaran dimana ketika penyerang mengumpan ke posisi pemain yang berada di belakang tim lawan terakhir yang mendekati lawan dan menerima umpanan tersebut. Hal itu disebabkan penyerang gagal melakukan pengamatan sebelum menempatkan posisinya.
Obstruction
Obstruction merupakan pelanggaran dimana pemain menahan gerakan lawan dengan cara menarik bajunya, mendorong dan tindakan menahan gerakan lainnya. Biasanya wasit akan memberi teguran atau memberikan sanksi kartu kuning atau kartu merah jika pemain tersebut berulang kali melakukannya.