Sabtu, 20 Agustus, akhirnya dimulai babak Semifinal IBL Tokopedia 2022. Empat tim terbaik yang akan bertanding adalah Prawira Bandung, Satria Muda Pertamina Jakarta, Pelita Jaya Bakrie Jakarta, dan West Bandits Combiphar Solo.
Bagi Prawira Bandung, ini kali pertama berhasil lolos ke semifinal IBL untuk pertama kali sejak musim 2016. Prestasi ini berhasil diraih dengan perjuangan yang luar biasa. Mulai dari merekrut pemain-pemain terbaik sejak musim lalu, seperti Abraham Damar Grahita, hingga mendatangkan David Singleton sebagai head coach musim ini. Bahkan musim ini bisa dikatakan sebagai puncak prestasi Prawira dengan tiga gelar individu. Coach of the Year untuk David Singleton, MVP untuk Abraham, dan Rookie of the Year untuk Yudha Saputera.
Bagi Satria Muda, ini adalah musim lain dimana targetnya adalah sama, yaitu menjadi juara. Sebagai juara bertahan, mereka akan selangkah menjadi catakan rekor juara lagi. upakan tim yang tiap musim selalu menargetkan juara. SM sudah membuktikan kualitas permainan mereka di Playoffs putaran pertama. Dimana SM menang 2-0 atas Amartha Hangtuah Jakarta. Dari keempat kontestan semifinal, SM adalah tim yang belum pernah tersentuh kekalahan.
Sebaliknya, Pelita Jaya juga punya ambisi untuk menjadi juara musim ini. Berbekal pemain-pemain berpengalaman, serta pemain muda berbakat, PJ berpeluang besar mengakhiri paceklik gelar mereka. Kalau PJ juara musim ini, maka akan jadi gelar ketiga sepanjang perjalanan klub tersebut. PJ menjadi juara liga di tahun 1992 dan 2017. Selebihnya, mereka hanya menjadi finalis saja. Sama seperti tahun lalu.
Lawan PJ di semifinal adalah West Bandits Combiphar Solo. Tim yang punya rekor dua kali ikut liga dan dua kali sampai ke semifinal. Seperti disampaikan Widyanta Putra Teja, bahwa mereka sudah sampai di titik ini. Sekarang, West Bandits ingin lebih baik lagi. Dengan kata lain, mereka akan berusaha untuk mencapai Final IBL musim 2022.
Semifinal IBL Tokopedia 2022 menggunakan sistem best-of-three. Sehingga kalau terjadi kedudukan sama kuat di game kedua, maka akan ada game penentuan atau do-or-die.
Hasil Pertandingan Semifinal IBL Tokopedia 2022 - Laga Pertama
Pelita Jaya Bakrie vs West Bandits Combiphar Solo
West Bandits memulai pertandingan dengan cukup percaya diri. Tim polesan Raoul Miguel Hadinoto berhasil memainkan pola permainan cepat nan atraktif uKeganasan West Bandits di awal kuarter pertama tak terlepas dari penampilan apik Sameen Swint. Sejauh ini, Swint berhasil menjadi motor serangan West Bandits di kuarter pertama dengan skor 19-13.
Sumber : ibl.com |
Memasuki kuarter kedua, Pelita Jaya Bakrie mencoba mengembangkan permainannya. Tim besutan Fictor Gideon Roring bermain lebih sabar namun cepat saat melakukan serangan balik. Akan tetapi, pertahanan berlapis yang dimiliki West Bandits sangat sulit untuk ditembus. Serangan Pelita Jaya Bakrie hampir selalu terputus sebelum memasukkan bola ke keranjang. Terlebih lagi, West Bandits berhasil melancarkan serangan balik yang baik usai bertahan. Karena itu, Pelita Jaya Bakrie justru termakan oleh pola permainannya sendiri. Alhasil, mereka kembali kalah secara perolehan poin di kuarter kedua 19-30.
Memasuki kuarter ketiga, West Bandits yang tengah memimpin secara perolehan poin keseluruhan justru keteteran. Terpantau, West Bandits langsung tertinggal delapan poin tanpa balas di awal kuarter ketiga. Penampilan impresif ini terus dipertahankan oleh Pelita Jaya Bakrie. West Bandits pun kesulitan untuk menemukan ritme permainannya kembali. Walhasil, Pelita Jaya Bakrie berhasil mengungguli West Bandits di kuarter ketiga dengan skor telak 24-6. Pelita Jaya Bakrie berbalik unggul atas West Bandits secara perolehan poin keseluruhan 56-55.
Pada kuarter terakhir, permainan Pelita Jaya Bakrie semakin menjanjikan. West Bandits pun terlihat kesulitan menghalau serangan masif tim besutan Fictor Gideon Roring.Pada akhirnya, Pelita Jaya Bakrie Jakarta akhirnya berhasil mengalahkan West Bandits Combiphar Solo di kuarter keempat 24-11. Mereka pun akhirnya menang dengan skor akhir 80-71.
Prawira Bandung vs Satria Muda Pertamina
Laga langsung seru sejak awal. Elijah Johad Foster membuat angka pertama, Yudha Saputera dan Hans Abraham membalas, Foster kemudian menyamakan angka, 5-5. Juan Laurent Kokodiputro dan Dennis Dewayne Miles Jr berbalas angka begitu pula Foster dan Reza F. Guntara. Three points Arki Dikania Wisnu dibalas lay up Abraham Damar Grahita. Foster membuat SM menjauh, Kenneth Wormley menipiskan dengan tembakan tiga angka. Juan kembali menjauhkan, Abraham membalas. Tembakan tiga angka Juan juga direspon sama oleh Wormley. Brachon Griffin juga membuat tiga angka, Wormley membalas dengan dua free throw. Satria Muda memimpin usai kuarter pertama, 25-22.
Prawira berbalik unggul pada awal kuarter kedua lewat Wormley, Abraham dan Reza 30-25. Avan Seputra, Laurentius Oei dan Griffin mendekat namun poin dari Miles Jr menjaga jarak. Lay up Sandy Ibrahim Azis dibalas tiga angka dari Firdhan Guntara. Lima menit awal kuarter kedua, Prawira memimpin 37-33. Juan mempersempit jarak, lewat dua three points Hardianus Lakudu serta tiga angka dari Arki dia khir akuarter, Satria Muda memimpin di akhir kuarter kedua dengan selisih delapan angka, 49-41.
Three points Arki membuka angka pada kuarter tiga. Wormley membalas dengan dua angka. Satria Muda melesat pada lima menit pertama dengan keunggulan 15 angka, 60-45, dan akhirnya menutup kuarter ini dengan keunggulan 68-54.
Kuarter terakhir, Satria Muda tancap gas langsung menambah poin dan unggul 20 angka 74-54 ketika waktu tersisa 8:57 menit, pelatih Prawira David Singleton pun meminta time out. Elijah Foster membuat Satria Muda memimpin 78-63 pada lima menit akhir pertandingan. Dunk Sandy menambah keunggulan Satria Muda ditambah dengan dua angka dari Foster 82-64. Prawira mencoba mengejar lewat Yudha dan Abraham, tetapi tembakan tiga angka saat buzzer time dari Antoni Erga membuat Satria Muda memimpin 85-70. Prawira tidak menyerah dua angka Wormley dan tiga angka Abraham memangkas selisih, 85-75, tapi hanya ada tambahan angka dari dunk Wormley, Satria Muda pun memenangkan laga 85-77.
Foster mencetak double-double dengan 18 angka dan 11 rebound. Juan mengemas 17 poin, Arki mencatat 14 angka dan Griffin menyumbang sepuluh angka.
Dari Prawira, Abraham mengemas 22 angka, Wormley mencatat 17 poin dan Yudha dengan sumbangan sepuluh angka.