ring-basket.com -- Jika membaca materi ajar pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan (PJOK) yang diajarkan di sekolah-sekolah ada beberapa gerakan untuk menjaga kebugaran jasmani. Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), antara lain sit up dan back up
Tujuan utama latihan kebugaran jasmani adalah untuk membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bugar.
Manfaat latihan kebugaran jasmani :
- Membentuk kekuatan dan daya tahan otot tubuh.
- Meningkatkan fleksibilitas tubuh.
- Mencegah obesitas atau kegemukan.
- Bagi anak-anak bisa membantu merangsang pertumbuhan.
Unsur-unsur kebugaran jasmani
- Kekuatan (strength)
- Daya tahan tubuh (endurance)
- Daya tahan otot (muscular power)
- Kelincahan (agility)
- Kelenturan (flexibility)
Beberapa latihan kebugaran jasmani di antaranya adalah push up, sit up, serta back up. Kali ini kita akan membahas gerakan back up. Sebelum melakukan bentuk latihan back-up, ada baiknya untuk lebih dahulu mengenali pengertian, teknik, serta manfaat gerakan tersebut.
Pengertian dan teknik dasar gerakan back-up
Gerakan back-up merupakan salah satu pilihan gerakan latihan yang umum dilakukkan untuk meningkatkan kekuatan otot. Tahapan gerak latihan back-up berpusat pada otot di sisi tubuh bagian belakang serta lengan dan dilakukan dalam posisi tubuh sepenuhnya berada telungkup di permukaan lantai atau matras. Posisi tubuh telungkup tersebut menjadi dasar atau permulaan rangkaian teknik dalam gerak latihan back-up.
Manfaat gerakan back-up
Jika dilakukan dengan tahapan yang benar, gerakan back-up dapat memberi manfaat kepada kebugaran tubuh di beberapa sisi.
Gerakan back-up dapat melatih kekuatan otot yang berkaitan langsung dengan tulang punggung atau belakang. D
Dilansir dari laman Health Line, peningkatan kekuatan otot pada tulang belakang, mengurangi risiko mengalami cedera akibat aktivitas berlebih pada bagian tersebut.
Manfaat lain berasal dari gerakan menarik tubuh bagian bawah pada latihan back-up, yang dapat melatih otot seperti hamstring maupun area di sekitar paha belakang.
Rangkaian gerak dasar back up:
- Sikap awal tidur: telungkup, kedua kaki rapat lurus ke belakang, kedua tangan dengan jari-jari berkaitan diletakkan di belakang kepala (pergelangan kaki bisa dipegangi teman).
- Angkat badan ke atas sampai posisi dada dan perut tidak lagi menyentuh lantai, kedua tangan tetap berada di belakang kepala.
- Badan diturunkan kembali ke sikap awal.
- Gerakan ini dilakukan secara berulang. Baiknya, back up dilakukan secara bertahap dimulai 10 kali, 15 kali, 20 kali, dan seterusnya, serta diselingi istirahat sekitar 30 menit.