ring-basket.com -- Liga bola basket Indonesia, IBL Tokopedia 2022 berlanjut kembali di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Matchday tanggal 22 Maret yang dilangsungkan 5 pertandingan yang dimulai sejak pukul 10. 45 WIB.
Indonesia Patriots 45 vs 59 Satria Muda Pertamina
Kuarter pertama, pertandingan antara kedua tim langsung berjalan alot sejak awal. Baik Indonesia Patriots dan Satria Muda saling jual beli serangan dan berbalas poin. Saking sengitnya, Indonesia Patriots dan Satria Muda belum bisa mencuri keunggulan di kuarter pertama. Pasalnya, kuarter pertama berakhir dengan skor imbang 12-12.
Kuarter kedua, Satria Muda mulai menemukan tempo permainannya. Arki Wisnu dan rekan setimnya kali ini mulai dapat mencetak poin demi poin kedalam ring Indonesia Patriots. Meski begitu, Indonesia Patriots juga terus berupaya untuk bisa ungguli Satria Muda. Namun sayang upaya dari tim polesan Milos Pejic itu kembali tertinggal di kuarter kedua dengan poin 9-12.
Di kuarter ketiga, Indonesia Patriots masih berupaya untuk mengejar ketertinggalannya. Ali Bagir dan rekan setimnya sempat memberi perlawanan yang berarti ke anak-anak Satria Muda.Akan tetapi, lagi-lagi Indonesia Patriots masih belum bisa menjinakkan tim besutan Youbel Sondakh. Sebab, Satria Muda dapat mempertahankan keunggulannya dengan skor 18-16.
Kuarter terakhir, Satria Muda tampil semakin perkasa. Pemain asing mereka yaitu Elijah Foster tampil cukup gemilang kali ini.
Hasilnya, Satria Muda pun menutup kuarter keempat dengan keunggulan 17-8. Mereka pun menang 59-45 atas Indonesia Patriots.
Bumi Borneo Pontianak 59 vs 68 West Bandits Combiphar Solo
Kuarter pertama, dibuka dengan Bumi Borneo mencetak angka lewat Mofunanya, yang dibalas oleh Patrick Nikolas. Mofunanya kemudian memborong angka Borneo, Swint dua kali mencetak tiga angka. Lima menit pertama West Bandits memimpin 8-4. Swint kembali memborong poin bagi West Bandits sehingga memimpin 15-6. West Bandits mengakhiri kuarter pertama dengan keunggulan enam angka, 17-11 setelah Bell melesakkan tiga angka.
Kuarter kedua, Bumi Borneo semakin panas, mereka mampu menghasilkan 20 angka, tetapi West Bandits tetap berhasil unggul pada babak pertama dengan mencetak 18 poin. West Bandits unggul dengan selisih empat poin 35-31.
Kuarter ketiga, Borneo memegang kendali dan berbalik unggul. Mofunanya dkk memasukkan 16 angka dan meredam serangan West Bandits sehigga hanya mengoleksi tujuh poin. Usai kuarter ketiga, Borneo memimpin lima poin, 47-42.
Kuarter terakhir West Bandits merajalela dan menguasai permainan. Pasukan asuhan pelatih Raoul Miguel Hadinoto sangat produktif dengan meraih 26 poin berbanding 12 angka yang direbut Borneo. West Bandits pun meraih kemenangan 68-59.
Dewa United 63 vs 80 NSH Mountain Gold Timika
Kuarter pertama, setelah tip-off, pertandingan sudah memanas. Kedua tim saling berbalas mencetak angka. Namun NSH bisa lepas dari kejaran Dewa United setelah melewati lima menit waktu berjalan. Dimulai dari three point play Randika Aprillian, lalu Jan Misael Panagan mencetak dua angka dengan lay up. NSH unggul 13-6. Sejak saat itu mereka memimpin laga hingga kuarter pertama ditutup.
Kuarter dua, dominasi NSH berlanjut. Kali ini mereka bisa mengendalikan permainan Dewa United. Menurunkan persentasi field goals Kaleb Ramot Gemilang dan kawan-kawan. Penguasaan bola NSH sangat baik. Mereka bisa menghasilkan 9 assist dan membuat 7 steal. Mereka berhasil memaksa Dewa United melakukan 13 turnovers selama babak pertama. Dari jumlah tersebut, NSH bisa mengumpulkan 17 angka. Sebab, mereka langsung menyerang dengan fast break saat lawan melakukan turnover. Hasilnya NSH unggul 13 angka (47-34) saat turun minum.
Dewa United vs NSH Mountain Gold Timika, IBL Tanggal 22 Maret 2022 . Sumber : iblindonesia.com |
Kuarter tiga, Dewa United berusaha untuk menipiskan jarak. Tapi mereka selalu gagal karena NSH sendiri juga tampil bagus di kuarter ketiga. Jarak terdekat yang mampu diciptakan oleh Dewa United adalah 7 angka. Di kuarter ketiga ini, dua kali Dewa United bisa mencapai jarak 7 angka. Namun seperti yang sudah terjadi di babak pertama, NSH selalu mampu memotong momentum Dewa United saat mereka akan bangkit. NSH menambahkan 18 angka, sedangkan Dewa United mencetak 17 angka. NSH menjaga keunggulan mereka dengan skor 65-51 di akhir kuarter ketiga.
Kuarter empat, Dewa United masih belum bisa memutus dominasi dari NSH. Setiap mereka berhasil mencetak skor, NSH juga sanggup membalas. Selain itu NSH juga masih konsisten dalam menghasilkan angka lebih banyak. Kuarter terakhir Dewa menghasilkan 12 angka, sementara NSH menghasilkan 15 angka. 63 - 80 merupakan skor akhir laga ini, yang menjadi kemenangan untuk NSH Mountain Gold Timika.
Pelita Jaya Bakrie 78 vs 53 Bali United
Kuarter pertama, Bali United membuka poin lewat Kendal Yancy disusul Dior Lowhorn mengawali angka Pelita. Yancy kembali mencetak angka, Govinda Julian Saputra dan Andakara Prastawa Dhyaksa membuat Pelita unggul. Alkristian Chandra menyamakan poin, tetapi Lowhorn dan Muhammad Arighi kembali membuat jarak. Yancy mengambil alih dengan mencetak lima angka. Prastawa dan Lowhorn merebut kembali keunggulan Pelita sebelum Lutfi Eka Koswara menyamakan angka, 13-13. Lowhorn kemudian memborong angka Pelita dan meninggalkan Bali United 18-13. Satu free throw Reggie Mononimbar untuk Pelita dibalas William Green dengan dua angka. Di'mar Hill menutup angka pada kuarter pertama dan membuat Pelita memimpin 22-15.
Kuarter dua, Bali United bangkit dengan mencetak 15 angka, sementara Pelita membukukan 12 poin. Bali berhasil memangkas ketinggalan tinggal menjadi empat angka, Pelita masih memimpin 34-30.
Kuarter ketiga, Pelita tak tertandingi. Prastawa dkk mampu menciptakan 23 poin dan meredam serangan Bali United sehingga hanya mampu membalas dengan 12 angka. Pelita unggul 15 angka menutup kuarter ketiga, 57-42.
Di kuarter terakhir pun Pelita tidak mau melemah. Mereka terus menambah keunggulan dengan mencetak 21 poin berbanding sembilan angka yang dibuat Bali United. Pelita menang dengan selisih 25 angka, 78-53.
RANS PIK 70 vs 80 Prawira Bandung
Kuarter pertama, Prawira langsung memberikan kejutan untuk RANS di kuarter pertama. Mereka menghujani ring RANS dengan tembakan three point. Total field goals Prawira di kuarter pertama hanya 10 attempt. Tapi dari jumlah tersebut, 9 attempt adalah three poin. Prawira memasukkan 5 three point. Di akhir kuarter pertama Prawira unggul 24-16.
Kuarter dua, Prawira masih menggunakan strategi yang sama di kuarter kedua. Mereka menghujani ring RANS dengan tembakan three poin. RANS sendiri tampil lebih baik di kuarter kedua ini. Tapi tidak cukup untuk menyusul Prawira. Malah mereka sempat tertingal 16 angka (41-27) di sisa waktu dua setengah menit. Saat itu, Prawira memasukkan empat poin beruntun lewat Reza Guntara. Momentum tersebut didapat Prawira karena mereka bagus dalam defense, yang membuat RANS melakukan turnovers 8 seconds. Prawira bisa menjaga keunggulan di kuarter kedua. Prawira memimpin 12 angka (43-31) saat turun minum.
Kuarter tiga, Abraham membuka kuarter ketiga dengan three point untuk Prawira. Lewat tambahan tiga angka tersebut, Prawira unggul 15 angka (46-31). Namun RANS mencetak 6 poin beruntun setelahnya. Prawira melakukan tiga kali turnovers. Ini membuat coach David Singleton meminta time-out. Kedua tim sempat mengalami kebuntuan. Namun bisa dipecahkan oleh Yudha Saputra dengan lay up di sisa waktu empat menit. Prawira memimpin dengan keunggulan 12 angka (51-39). RANS sendiri baru bisa menambah angka lagi melalui three point Akeem Scott. Kuarter ketiga ditutup dengan skor 57-47 untuk keunggulan Prawira. Namun Prawira sendiri hanya bisa memasukkan 3 tembakan dari 10 percobaan.
Kuarter terakhir, Prawira langsung mencetak angka lewat Free Throw M. Fahdani Guntara dan kemudian dibalas A. Satrio. RANS PIK berusaha menipiskan jarak pada kuarter ini. Namun saat yang sama, Prawira juga masih konsisten. RANS sanggup mengahsilkan 23 point pada kuarter ini, begitu juga dengan Prawira. Skor 70-80 pada akhir pertandingan untuk kemenangan Prawira Bandung.